PEMUKULAN GONG : Penjabat Bupati Dr.Bahri dan Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya Serta Pabung Mayor Chk Dedi Afrizal, Kastel Kejari Rikson Lothar, dan Kadis Pendidikan Arsyad, Saat Memukul Ging tanda Lounching Makan Gizi dimulai (Dok.Ist.Memet)
TINTAJAMBI.SAROLANGUN,- Pemerintah kabupaten Sarolangun di Bawah Kepemimpinan Penjabat Bupati Dr Bahri, melaksanakan Launching Makan Bergizi kepada Siswa SMP/MTS, SD/MI, di SMP Negeri 2 Sarolangun, Selasa (17/12).
Dalam agenda ini, terlihat hadir, Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, Pabung 0420/Sarko Mayor Chk Dedi Afrizal, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sarolangun Rikson Lothar, Kepala Sekolah SMP 2 Abridar HB, Kasat Intelkam AKP Sukman, Plt Bakesbangpol Hudri dan Ketua Komite SMP Negeri 2 Dedi Irawan.
Di katakan Bahri, semua itu merupakan program prioritas Presiden Republik Indonesia.
“Sesuai perintah bapak Presiden Republik Indonesia untuk Memperkuat sumberdaya manusia (SDM), salah satunya yakni melaksanakan makan sehat bergizi yang di prioritaskan untuk anak sekolah,” kata Bahri.
PENGECEKAN : Penjabat Bupati Dr Bahri, Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, Pabung Mayor Chk Dedi Afrizal dan Kadis Pendidikan Melakukan Pengecekan makanan Yang Siap Saji Untuk Siswa(Dok.Ist.Memet)
Lanjutnya, penyaluran makanan bergizi tersebut juga di bagikan kepada ibu hamil.
“Ibu hamil juga kita bagikan makan sehat bergizi,” tambah PJ.
Orang nomor satu di Bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko itu berharap seluruh stakeholder bisa bersinergi mensukseskan itu semua.
“Pada kesempatan ini saya himbau kepada seluruh stakeholder terkait untuk selalu bersinergi dalam menjalankan Asta Cita Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, orang nomor satu di Bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko juga mengapresiasi Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Sarolangun yang telah bersedia memfasilitasi tempat launching makan siang bergizi.
“Terimakasih Pak Abridar, saya memilih Sekolah bapak bukan tanpa alasan. Sejak bertugas di sini saya sudah survive terkait torehan prestasi Sekolah di bawah kepemimpinan bapak,” tutur Bahri.
Lebih lanjut, Drs Arsyad dalam laporan nya menyampaikan bahwa, Kegiatan tersebut di laksanakan serentak di 11 Kecamatan di Kabupaten Sarolangun.
“Sumber anggaran ini lebih kurang 150 juta, satu porsi 15 ribu di potong pajak menjadi 12 ribu satu porsi. dan di lakukan secara swakelola oleh Sekolah,” jelas Drs Arsyad.(Met)